Deteksi Dini Faktor resiko PTM di Posbindu dan Posyandu Lansia

Posbindu, Peningkatan prevalensi penyakit tidak menular telah menjadi ancaman yang serius, Khususnya dalam perkembangan kesehatan masyarakat. Salah satu strategi yang di kembangkan pemerintah untuk mengendalikan penyakit tidak menular ini, kemudian di kembangkan model menular ini, kemudian dikembangkan model Pengendalian Penyakit Tidak Menular ( PTM ) berbaris masyarakat melalui pos Pembinaan Terpadu ( Posbindu ) PTM.

Posbindu PTM merupakan peran serta masyarakat dalam melakukan  kegiatan deteksi dini dan pemantauan faktor resiko PTM utama yang di laksanakan secara terpadu, rutin, dan periodik. Tujuan Posbindu PTM adalah meningkatakan peran serta masyarakat dalam pencengahan dan penemuan dini faktor PTM.  Melalui posbindu PTM ,dapat sesegeranya di lakukan pencengahan faktor risiko PTM sehingga kejadian PTM di masyarakat dapat di tekan.Sasaran utama adalah kelompok masyarakat sehat, beresiko dan penyadang PTM  berusia 15 tahun ke atas.

Pelaksanaan Posbindu di PTM dilakukan oleh kader kesehatan yang telah ada atau beberapa orang dari masing -masing. kelompok /organisasi/lembaga/tempat kerja yang bersedia menyelenggarakan posbindu PTM , yang di latih secara khusus, dibina atau difasilitasi untuk melakukan pemantauan faktor resiko PTM dimasing-masing kelompok atau organisasinya.

Foto  Kegiatan  Posbindu  Desa Lirik Area

Foto  Kegiatan  Posbindu  Desa japura

Foto Kegiatan Posbindu Desa Pasir Ringgit

 

 

 

lirik

Berdiri pada tahun 1989, dengan luas wilayah 220,4 km

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *