Kegiatan Ragam Berita Terkini

KUNJUNGAN RUMAH PASIEN DENGAN DIABETES MELITUS DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS SIPAYUNG

Diabetes melitus merupakan penyakit yang dapat menyerang semua golongan usia, termasuk anak muda. Kondisi ini terbagi ke dalam dua jenis, tipe-1 dan tipe-2.

Diabetes melitus tipe-1 terjadi karena penyakit autoimun yang menyebabkan pankreas tidak dapat memproduksi insulin. Sementara itu, diabetes melitus tipe-2 muncul sebagai efek dari pola makan tidak sehat karena tidak bisa mengontrol asupan gula yang masuk dalam tubuh.

 Diabetes adalah penyakit kronis atau yang berlangsung jangka panjang yang ditandai dengan meningkatnya kadar gula darah (glukosa) hingga di atas nilai normal.

Penyakit ini dibagi menjadi beberapa tipe, yaitu:

  • Diabetes tipe 1, di mana sistem daya tahan tubuh menyerang dan menghancurkan sel beta di pankreas yang memproduksi insulin.
  • Diabetes tipe 2, di mana sel beta di pankreas tidak memproduksi insulin dalam jumlah yang cukup, atau sel-sel tubuh tidak menunjukkan respons terhadap insulin yang diproduksi.
  • Diabetes gestasional, yakni diabetes yang terjadi saat kehamilan.
  • Diabetes tipe lain, yang dapat timbul akibat kelainan hormon, imunologi, infeksi, atau genetik lainnya.

Faktor Resiko Diabetes Melitus

  • Merokok
  • Berat badan lebih/ Obesitas
  • Riwayat keluarga dengan diabetes
  • Kurang aktifitas fisik
  • Gangguan toleransi glukosa

Gejala Diabetes Melitus

Gejala diabetes akan dialami berbeda-beda oleh tiap pengidapnya. Namun, secara umum ada beberapa gejala yang akan dialami oleh pengidap diabetes seperti peningkatan rasa haus, peningkatan frekuensi buang air kecil, kelelahan terus menerus, gangguan penglihatan, dan terjadinya infeksi terus menerus. Infeksi yang terjadi umumnya terjadi pada bagian gusi maupun kulit. Sedangkan pada wanita, waspada infeksi bagian bagian vagina yang bisa menjadi tanda penyakit diabetes.

Penyebab Diabetes Melitus

Diabetes disebabkan karena adanya gangguan dalam tubuh, sehingga tubuh tidak mampu menggunakan glukosa darah ke dalam sel, sehingga glukosa menumpuk dalam darah.

Dalam penanganan diabetes, para ahli kesehatan menggunakan istilah “5 Pilar” yang mencakup:

  • Edukasi
  • Pengaturan pola makan
  • Olahraga
  • Obat-obatan
  • Pemantauan gula darah mandiri

Untuk menghindari diabetes, menerapkan pola hidup sehat adalah kunci utama. Konsumsilah makanan sehat dan bergizi seimbang, berolahraga secara teratur, dan jaga berat badan tetap ideal.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *